Showing posts with label Motivasi. Show all posts
Showing posts with label Motivasi. Show all posts

Friday, September 05, 2014

Cerita Penjual Bubur Ayam

Cerita "Penjual Bubur Ayam" yg sekarang sudah memiliki 2 gerobak dagangan.

Cerita Penjual Bubur Ayam
Ini cuma ilustrasi bubur ayamnya
 
Saya memulai percakapan dengan si Penjual Bubur Ayam

Saya : Yang deket situ tuh punya mas juga ya?

Penjual : Iya lah wong bannernya aja sama persis. Hehe. Yang jaga tuh sodara saya.

Saya : Enak ya mas kerja jualan beberapa jam tiap hari sekarang sudah bisa buka cabang :D

Penjual : Alhamdulillah disyukuri, ditekuni saja. Biasanya habis jam 10 tapi kalau rame jam 9 udah habis.

Saya : ooo.... Berarti kerjanya cuma pagi aja ya mas.

Penjual : Jualan memang cuma beberapa jam, tapi jam 2 malam udah bangun buat masak dan nyiapin semuanya. Jam 3 adik saya bangun bantu nyuwiri ayam. Kalau sore saya beli kebutuhan bubur ayam saya. Beli dagingnya pun gak di supermarket yang udah difreezer semua. Saya Beli di Mangga Dua karena daging ayamnya bagus.

Pesan dari si penjualan bubur ayam : Disyukuri dan ditekuni saja. Nanti pasti besar usahanya.

Kesimpulan :
Kebanyakan orang melihat orang sukses hanya dari kesuksesnya saja termasuk saya. Kita juga biasanya berpikir mereka mudah banget dan cepet banget suksesnya. Padahal kalau ditelusuri banyak sekali yang telah mereka perbuat tapi kita tidak mengetahuinya. Mari perbaiki pola pikir kita dan cara kerja kita. FOKUS pada usaha masing-masing.

Mau sukses? Usaha dong :D

Monday, September 01, 2014

The Power Of Kepepet Versi UYM

Judul "The Power Of Kepepet Versi UYM" ini sih bisa-bisanya saya aja buat judul. Jadi jangan terlalu dipermasalahin ya temans.. ☺

The Power Of Kepepet Versi UYM
Sampul Buku The Power of Kefefet
BTW sudah pernah baca buku atau ebooknya Mas Jaya Setiabudi belum? The Power Of Kepepet itu loh.. Yang kalau ditarik kesimpulan dalam satu kalimat yaitu "orang akan berbuat gila dalam keadaan mendesak atau kepepet". Banyak ide-ide gila di sana yang mungkin tidak pernah anda bayangkan sebelumnya. Kalau belum pernah baca sebaiknya anda membaca buku itu dulu.

Kalau UYM pasti udah pernah dengar kan? UYM singkatan dari Ustad Yusuf Mansur. Beliau selalu mengingatkan kita untuk sedekah. Sedekah bukan dengan nominal yang sedikit. Ambil nominal terbesar di dompet anda atau bahkan ambil semuanya untuk disedekahkan di jalan Allah SWT. Allah akan menggantinya minimal 10x lipat.

Nah terus apa hubungannya?

Saya ingin menciptakan posisi kepepet dengan jalan langit yaitu bersedekah. Buat kondisi serba kekurangan sehingga kita akan berani melakukan hal-hal gila. Semua usaha pasti bisa, diharapkan dan diwajibkan bisa menghasilkan untuk kita.

Siap melakukan hal-hal gila? Baca dulu bukunya The Power Of Kepepet. Semoga anda berhasil menjadi seorang pengusaha. Aamiin...

Tuesday, May 27, 2014

Set Target / Tujuan / Goal

Set Target / Tujuan / Goal

Agar semua yang kita lakukan lebih terarah atau jelas tujuannya, pertama-tama kita harus set target atau tujuan atau goal yang ingin kita capai. Ini kalau dalam organisasi merupakan tahap perencanaan. Jadi rencanakan dulu apa yang ingin anda raih atau dapatkan, tujuan anda apa dan bagaimana cara mendapatkannya.

Ini target saya dalam waktu 2 sampai 3 tahun ke depan :
  1. Saya ingin dalam jangka waktu 2 sampai 3 tahun ke depan sudah mempunyai usaha sendiri, entah itu berupa franchise atau menciptakan produk sendiri.
  2. Saya ingin punya penghasilan online dari Amazon sebesar lebih dari $100/day.
  3. Sedekah 10juta per bulan.
  4. Menghajikan dua orang per tahun.
  5. dst..
Bagaimana cara mencapainya?
  1. Buka franchise patungan dengan teman-teman. Tanggal 1 Juni 2014 akan launching Gerai Pasco Jemursari. Semoga segera dibuka gerai-gerai lainnya. Aamiin.
  2. Buat blog yang banyak dengan bantuan WP Robot. Kalau ada yang mau tau cara saya bermain Amazon dengan WP Robot klik di sini.
  3. Cara mencapai target saya yang nomor 1 dan 2 harus berhasil agar target ke 3 dan ke 4 saya bisa tercapai.
Ini beberapa catatan sebagai contoh. Tuliskan target anda pada notepad atau berupa foto lalu jadikan wallpaper desktop biar selalu teringat dan membuat anda semakin bersemangat.

Untuk apa kita harus menetapkan target atau tujuan? Agar kita tahu apa sebenarnya yang kita inginkan kedepannya. Mau jadi apa kita nantinya. Apakah anda mau dalam beberapa tahun kedepan hidup kita hanya seperti ini ini saja? TIDAK. Kita punya harapan yang sama yaitu menjadikan hidup kita, orang-orang terdekat kita dan orang lain menjadi lebih baik. (Baca artikel "belum sukses tapi banyak nganggurnya? harap-harap cemas").

Nah bagi anda yang masih belum mempunyai target, yuk kita tulis target kita. Ok gak usah terlalu tinggi dulu yang penting kita bisa istiqomah mengerjakan rencana kita step-by-step.

Semoga kita semua sukses. Aamiin.

Monday, May 26, 2014

Belum Sukses Tapi Banyak Nganggurnya? Harap-Harap Cemas

Belum Sukses Tapi Banyak Nganggurnya? Harap-Harap Cemas


Ok brader.. saya mau sedikit mengutarakan opini. Sesuai judul, "Belum sukses tapi banyak nganggurnya? Harap-harap cemas". Kenapa saya bisa bilang gitu? Baik saya akan jelaskan sedikit ya..

  1. Apakah anda sudah sukses?
  2. Apakah anda punya impian?
  3. Apakah anda punya rencana untuk mencapai impian tersebut?
  4. Apakah anda telah melakukan itu semua?
  1. Misal jawabannya Ya semua, anda adalah orang yang tepat untuk bercerita kepada kami tentang kisah sukses anda.
  2. Misal jawabannya Tidak semua, wah anda sedang kacau. hahaha.
  3. Misal jawabannya Tidak, Tidak, Ya, Ya, berarti anda berada di jalur yang benar.
  4. Misal jawabannya Tidak, Ya, Ya, Tidak, anda adalah seorang pemimpi sejati.
Untuk jawaban nomor 2 dan 4 itulah yang harap-harap cemas. Lihat 3, 5, 7 sampai 10 tahun ke depan. Anda akan berada dalam keadaan yang sama seperti saat ini. Kapan mau berubahnya bro? Kapan suksesnya kalau gak ada actionnya? Mau hidup cuma seperti ini-ini aja? Gak pingin tah sedekah 3M, bantu panti asuhan. Gak pingin tah mengurangi kemiskinan di Indonesia? Gak pingin tah melihat banyak orang bisa bekerja dan menafkahi keluarganya karena bekerja di perusahaan anda?

Saya yakin, banyak impian yang ingin anda capai. Mungkin karena rasa pesimis yang terlalu besar menutupi niat anda untuk menjadi besar. Sudah berusaha tapi tidak ada hasilnya.

Ingat kawan, sukses itu bukanlah tujuan yang hendak dicapai, tapi prosesnya. Misal kita berproses dengan benar, saya yakin hasil yang didapat juga benar. Intinya ada dalam prosesnya ituh..

Yuk kita sama-sama cintai proses menuju impian kita. Semoga impian kita semua bisa tercapai. Aamiin.

Friday, April 11, 2014

Kebanyakan ILMU INTERNET MARKETING Bikin BINGUNG [Harus FOKUS]

Kebanyakan ILMU juga bikin bingung loh. Contohnya di Perguruan Tinggi saja dibagi menjadi beberapa fakultas. Tidak mungkin seorang mahasiswa ambil beberapa jurusan dalam satu Perguruan Tinggi. Gimana bagi BELAJARNYA? Kapan ngerjain TUGASNYA?

Kebanyakan ILMU INTERNET MARKETING Bikin BINGUNG [Harus FOKUS]

Sama halnya dengan para NUBI di dunia Internet Marketing. Karena tidak ada aturan secara formal yang mengatur dan RASA KEINGINTAHUAN yang sangat besar untuk belajar Internet Marketing, akhirnya mereka mencari dan mempelajari banyak ilmu Internet Marketing seperti Google Adsense, Affiliate Amazon, Clickbank dan lain-lain.

Sebenarnya mereka sudah menguasai banyak ilmu tapi karena TIDAK FOKUS, akhirnya mereka tidak memperoleh hasil apa-apa. Misal NGERJAIN TUGAS sebagai Content Writer karena ingin memperoleh penghasilan dari Google Adsense, menulis review untuk produk Amazon dan Clikbank. Paling banyak mereka ngerjainnya hanya 30% dari masing-masing bidang. Kalau anda ngerjain tugas kuliah hanya 3 nomor saja, APA HASILNYA MEMUASKAN? TIDAK.

Dari sini bisa kita simpulkan yang seharusnya kita FOKUS pada 1 bidang atau 1 fakultas atau 1 jurusan atau 1 pekerjaan. Pilih SATU, TEKUNI, KERJAKAN dengan 100% KEMAMPUAN ANDA. InsyaAllah ada hasilnya, paling tidak bisa dapat nilai 70 lah. Bisa diterima kan ilustrasi dari saya ini?

Bagaimana dengan Saya sendiri? Saya termasuk NUBI dan ingin FOKUS pada satu bidang. Untuk saat ini, saya sedang menekuni Fb Ads. Sudah ada penampakan sedikit dari usaha saya dari menjual keanggotaan berbayar. Karena Fb Ads bisa ditinggal, saya juga ingin menjadi Content Writer untuk blog saya ini www.syaifulanam.com.

Berarti Saya juga belum bisa FOKUS 100%. Menurut saya Fb Ads tidak terlalu ribet jadi saya kasih jatah 30%, nah yang 70% mau saya gunakan untuk mengurus blog saya agar lebih mantap jika Google Adsense saya sudah siap lagi. Google Adsense saya sudah jalan dan earningnya 0,0x /day. Berhubung saya membeli domain sendiri, akhirnya Google Adsensenya tidak muncul. Mungkin butuh waktu 6 bulan agar bisa aktif.

Ini merupakan pendapat saya sendiri dan dari fenomena yang saya alami sendiri. InsyaAllah akan saya FOKUSkan untuk satu bidang yang saya senangi.

Semoga kita semua Sukses. Aamiin

Wednesday, February 26, 2014

Semangat Untuk Maju

Semangat Untuk Maju
Semangat Untuk Maju

Anda pasti pernah merasakan mempunyai semangat membara dan berkobar-kobar. Alhamdulillah sekarang saya merasakannya. Dan ketika kita mengeluarkan sedikit perkataan penyemangat diri yang mungkin menurut orang lain terlalu berlebihan misal "Saya mau beli mobil" walau kita termasuk golongan yang kurang mampu (buat status di jejaring sosial). Lalu orang lain berkata "Jangan mimpi terlalu tinggi, nanti kalau jatuh sakit". Jangan hiraukan mereka yang pesimis. Lebih tinggikan lagi mimpi kita. Kita hidup karena usaha kita, bukan karena perkataan mereka, apalagi perkataan orang-orang yang pesimis.

Kata-kata Om saya "Mario Teguh" pada gambar di atas sangat tepat untuk keadaan saya saat ini. Ingat Firman Allah SWT
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ” QS 13:11
Sudah sangat jelas kita harus berusaha sebaik mungkin, semampu kita. Allah tidak buta, Allah Maha Melihat. Berusahalah terus, Allah akan merubah nasib kita, saya yakin itu. Jangan lupa berdoa, kita hanya bisa berusaha, Allah yang menentukan. Jangan tinggalkan ibadah wajib, hidupkan ibadah sunnah.

Tau kan sejarahnya Thomas Alfa Edison (penemu lampu pijar salah satunya)? Pasti anda tau. Dia gagal berapa kali? Ribuan kali dia gagal dalam percobaannya untuk membuat lampu pijar, tapi misal dia menyerah dalam percobaan yang kesekian ribu kali, dia akan gagal. Tapi dia terus berusaha dan berusaha hingga akhirnya dia sukses. Bagaimana dengan kita? Sudah berusaha berapa kali sehingga ada alasan untuk menyerah? Na'udzubillah, jangan sampai kita putus asa. Bakar terus semangat kita untuk maju.

Lihat juga Firman Allah SWT dalam 
Surat An Nisa ayat 9 "Dan hendaklah takut kepda Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar."
Itulah sebabnya kita harus tetap semangat untuk maju. Jangan sampai kita meninggalkan keturunan kita dalam keadaan yang lemah. Kita harus sukses fiddun ya wal akhirat. Aamiin aamiin ya Robbal 'alamiin.

Masihkah ada yang kurang bersemangat? Mau hidupnya hanya begini-begini saja? Jangan mau bung (baca juga Hard Worket and Smar Worker).

Selamat berjuang merubah hidup kawan. Tetap kobarkan Semangat kita untuk maju.

Thursday, November 14, 2013

Blog Adalah Sistem

Kenapa saya bisa ngomong "blog adalah sistem"? Coba baca artikel yang sebelumnya mengenai bedah buku cashflow quadrant. Ed bekerja untuk mendapatkan uang, sedangkan Bil membangun sistem yang nantinya akan memberinya passive income.

Bagi sebagian orang, blog adalah sarana curhat dan sharing sesuatu tapi bagi sebagian lainnya blog adalah sistem yang nantinya akan memberinya passive income. Kok bisa begitu? Bagi para blogger yang telah lama memonitize blognya pasti sudah paham betul dengan judul artikel ini. Mereka membangun blog tidak asal-asalan, tetapi telah direncanakan nichenya dan cara memonitizenya.

Bagi yang belum paham cari saja di google tentang cara-cara menghasilkan uang di internet. Pasti sudah banyak yang sharing.

Nah khusus bagi para blogger yang sedang belajar memonitize blognya (termasuk saya), jangan sampai menyerah membangun blog atau sistem kita. Memang, awal kita membangun blog, hasilnya tidak akan seberapa bahkan nihil. Blog sama saja dengan kehidupan di dunia ini. Awalnya kecil tapi nanti akan jadi besar juga. Maka dari itu bersabarlah. Apa mau kita kerja keras terus seperti Ed?

Perlu diingat, "Menjadi sukses itu sangat sulit, tetapi lebih sulit lagi kalau kita tidak sukses" hehe. Oh ya baca juga artikel pola pikir orang kaya. Semoga kita semua diberi kesabaran dalam membangun sistem ini.

Happy Blogging

Friday, November 01, 2013

Budgeting

Selamat sore blogger,
 
Dalam buku "Millionaire Next Door" yang menjadi best seller, Danko dan Stanley membeberkan fakta-fakta yang mereka temukan dalam survei terhadap orang-orang kaya. Salah satu fakta yang menarik disini adalah, bahwa Danko dan Stanley menemukan bahwa orang-orang kaya menyediakan waktu dua kali lebih banyak daripada orang biasa untuk melakukan "Budgeting". Dari fakta ini kita dapat melihat bahwa sebenarnya "budgeting" itu penting sekali dalam proses perencanaan keuangan.

Apa sih yang dimaksud dengan "budgeting" itu? "Budgeting" adalah proses pembuatan anggaran pendapatan dan belanja. Mungkin istilah anggaran pendapatan dan belanja sudah sering terdengar oleh Anda. Benar, dalam berita-berita di surat kabar tentunya kita sering mendengar kata APBN alias Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Negara kita saja menggunakan anggaran dalam perencanaan keuangannya. Kita juga butuh anggaran untuk mengelolah keuangan kita, dalam hal ini kita sebut saja anggaran pendapatan dan belanja pribadi / keluarga.

Bagaimana cara membuat anggaran? Pertama-tama, kita definisikan terlebih dahulu segala jenis pendapatan yang kita miliki. Untuk kebanyakan orang, sumber pendapatan utamanya adalah gaji. Mungkin saja masih ada pendapatan lainnya seperti royalti, bunga, pendapatan sewa, dan lain-lain. Tuliskan saja semua jenis pendapatan Anda, misalnya:

PENDAPATAN:
Gaji  Rp. 4.000.000,-
Royalti Rp. 500.000,-
==================================
TOTAL PENDAPATAN Rp. 4.500.000,-

Nah, selanjutnya Anda perlu mendefinisikan pos-pos pengeluaran yang besar buat Anda. Pos-pos pengeluaran ini beragam, sangat bergantung pada individu / keluarga yang bersangkutan. Biasanya pos-pos pengeluaran mencakup: makanan / kebutuhan harian, pakaian, pendidikan, kesehatan, rekreasi, transportasi, asuransi, tabungan, pembayaran kredit, dan lain-lain.

Setelah Anda mendefinisikan pos-pos pengeluaran Anda, selanjutnya Anda memberi jatah sejumlah uang untuk masing-masing pos. Misalkan saja Anda ingin menabung sebesar Rp. 400.000,- setiap bulannya, atau Anda menjatahkan uang sebesar Rp. 500.000,- untuk keperluan rekreasi. Berikut dibawah ini adalah contoh anggaran belanja:

BELANJA
Makanan/Kebutuhan Harian Rp. 1.500.000,-
Pakaian                                   Rp. 300.000,-
Pendidikan                              Rp. 500.000,-
Kesehatan                               Rp. 300.000,-
Rekreasi                                  Rp. 500.000,-
Transportasi                             Rp. 300.000,-
Asuransi                                  Rp. 250.000,-
Tabungan                                Rp. 450.000,-
Pembayaran Kredit                 Rp. 500.000,-
Lain-lain                                 Rp. 400.000.-

=================================
TOTAL BELANJA             Rp. 4.500.000,-

Pembagian jatah untuk masing-masing pos pengeluaran sangatlah beragam, tergantung dari sudut pandang Anda terhadap pos pengeluaran tersebut. Mungkin saja Anda menganggap bahwa rekreasi tidak begitu penting, dan pendidikan jauh lebih penting bagi Anda.

Jadi Anda dapat memotong sebagian uang rekreasi, dan menambahkan jatah biaya untuk pos pendidikan.

Ingat, bagaimanapun juga komposisi belanja Anda, total belanja harus LEBIH KECIL daripada total pendapatan. Usahakan Anda dapat menabung setidaknya 10% dari total pendapatan.

Tentunya anggaran ini hanya dapat berguna bagi Anda apabila Anda menerapkannya ke dalam kehidupan harian Anda. Oleh karena itu, setiap harinya Anda perlu melakukan intropeksi setiap kali Anda mengeluarkan uang. Periksa kembali untuk pos belanja manakah uang tersebut dikeluarkan, dan apakah jatah belanja untuk pos tersebut masih mencukupi? Apabila jatah belanja Anda sudah hampir habis, maka Anda perlu melakukan penghematan pada pos belanja tersebut.

by David Ciang

Thursday, October 31, 2013

Bedah Buku Cash Flow Quadrant

Selamat pagi.. Pada kesempatan kali ini saya akan mengupas mengenai salah satu buku yang konsepnya sangat terpakai dalam dunia keuangan pribadi, yaitu buku The Cashflow Quadrant karangan Robert T Kiyosaki.

Buku ini membahas konsep mengenai cara orang mendapatkan income, yang dibagi menjadi 4 quadran dan digambarkan dalam diagram sebagai berikut:

    E | B

-----------

    S | I

Dari diagram diatas Anda dapat melihat bahwa pada bagian kiri diagram terdapat huruf E yang melambangkan Employee atau karyawan/pegawai, dan S yang melambangkan Self-Employed atau pekerja lepas. Sementara di bagian kanan terdapat huruf B yang melambangkan Business-Owner dan huruf I yang melambangkan Investor.

Yang menarik dari konsep ini adalah mengapa quadran dipisahkan menjadi quadran kiri dan quadran kanan? Ternyata, orang-orang yang hidup pada quadran kiri (sebagai employee dan self-employed), setiap harinya harus bekerja keras untuk mencari uang. Sedangkan di sisi kanan, orang yang hidup sebagai Business-Owner dan Investor dapat dengan santai menikmati hidup karena uang lah yang mencari mereka.

Tidak percaya dengan konsep ini?

Buku ini dibuka dengan cerita mengenai Bill dan Ed. Bill dan Ed tinggal pada suatu desa yang terpencil, dimana desa tersebut kesulitan dalam mencari air bersih. Oleh karena itu para tetua desa mengontrak Bill dan Ed dengan tugas menyediakan air bersih untuk kebutuhan desa.

Ed dengan segera membeli 2 ember, dan dengan penuh semangat setiap hari berlari ke danau yang lumayan jauh dari desa untuk mengambil air. Ed langsung menghasilkan uang dengan cara
bekerja keras dari pagi hingga petang, mengangkut air dari danau untuk dijual ke desa.

Dalam Cashflow Quadrant, Ed adalah seorang E (Employee). Ed bekerja keras untuk menghasilkan uang. Biasanya uang yang dihasilkan akan sebanding dengan waktu yang dikorbankan untuk bekerja. Semakin lama Ed bekerja, maka incomenya akan semakin banyak. Namun bila Ed sedang sakit atau sedang berlibur, incomenya akan menghilang.

Berbeda dari Ed, Bill mencari penanam modal yang dapat membiayai rencananya. Lalu Bill bersama krunya membangun saluran air dari danau menuju ke desa. Bill memerlukan waktu setahun untuk membangun saluran airnya, dan selama setahun tersebut Bill sama sekali tidak memiliki income. Namun setelah saluran airnya berhasil dibangun, air bersih dapat terus mengalir menghasilkan uang bagi Bill. Saluran airnya dapat bekerja 24 jam sehari, tujuh hari seminggu. Walaupun Bill sedang tidur, ataupun sedang pergi liburan, saluran air dapat terus bekerja menghasilkan uang bagi Bill.

Dalam Cashflow Quadrant, Bill adalah seorang B (Business-Owner). Berbeda dari Ed yang bekerja untuk menghasilkan uang, Bill membangun sebuah sistem yang akan menghasilkan uang bagi Bill. Dan pada saat sistem sudah berjalan, uang akan mengalir terus untuk Bill, 24 jam sehari, tujuh hari seminggu. Walaupun Bill sedang tidur maupun sedang liburan.

Cerita pembuka diatas memberikan gambaran mengenai perbedaan dahsyat antara quadran kiri dan quadran kanan. Dimana orang-orang yang hidup pada quadran kiri harus bekerja keras setiap harinya untuk mencari income, sementara orang-orang pada quadran kanan memiliki sistem yang dapat bekerja menghasilkan uang bagi mereka.

Bagaimana dengan Anda?

Apakah Anda bekerja keras untuk menghasilkan uang?

Atau Anda sedang membangun saluran untuk menghasilkan uang?
Konsep dari Cashflow Quadrant ini telah dipakai oleh banyak orang untuk mencapai Kebebasan Finansial. Bila Anda merasa tertarik untuk mempelajari lebih lanjut mengenai The Cashflow Quadrant, bukunya bisa didapat di Gramedia ataupun toko-toko buku favorit Anda.

Semoga pembahasan ringkas mengenai Cashflow Quadrant ini dapat berguna bagi banyak orang.

Thursday, September 26, 2013

Alasan Kenapa Kita Tidak Boleh Berhenti Belajar

bila anda tetap usang, bersiaplah terbuang

Jawaban dari judul artikel kali ini Alasan Kenapa Kita Tidak Boleh Berhenti Belajar sudah anda ketahui dengan membaca tulisan pada gambar di atas.

Anda tahu disket? Disket adalah alat untuk menyimpan database. Dulu semua orang menggunakan disket, tapi seiring dengan perkembangan teknologi, fungsi disket telah tergantikan dengan flashdisk. Flashdisk mempunyai kapasitas yang lebih besar dari disket.

Sama halnya dengan HP dan laptop, kita juga ingin menggunakan yang terbaru dengan teknologi yang paling canggih.

Begitu juga dengan perusahaan. Selain menggunakan teknologi yang canggih, sumber daya manusianya juga harus lebih pintar. Apa bisa komputer dipakai oleh karyawan yang tidak pernah belajar komputer sebelumnya? Tidak. Saya saja tidak terlalu pintar mengoperasikan HP Blackberry, tapi karena saya punya HP dan cara pengoperasiannya tidak jauh berbeda maka saya bisa menggunakannya.

Bila anda tetap usang, bersiaplah terbuang. Kata-kata yang menyakitkan hati, tapi kenyataanya memang benar. Itulah kata-kata yang tepat sebagai Alasan Kenapa Kita Tidak Boleh Berhenti Belajar.

Sebagai mahluk yang sempurna, yang memiliki akal dan pikiran, hendaknya menjadikan kata-kata tadi sebagai cambuk agar kita menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Introspeksi diri. Belajarlah agar tidak menjadi manusia usang.

Jangan lupa follow twitter @felixsiauw dan saya. hehe

Wassalam

Tuesday, September 17, 2013

Do More - Get More

Sok bule nih judul artikel kali ini "Do More - Get More". Tapi tetap saja, hanya judul artikelnya saja yang in English, penjelasannya tetap Bahasa Indonesia.

Do More - Get More artinya jika kita melakukan lebih dari biasanya maka kita akan mendapatkan lebih dari biasanya juga.

Bagi pelajar
Apa yang bisa kita lakukan lebih dari biasanya?? Belajar. Semuanya pasti setuju, tapi sedikit yang mau melakukannya. Jangankan melakukan lebih, meluangkan sedikit waktunya untuk belajar saja sudah malas. Apalagi yang sedang kuliah sambil bekerja. Jadi wajarlah kalau tidak belajar #modus. hehe. Sok sibuk tapi gak sukses-sukses. Tolong jangan dicontoh!!!

Misal nih kita mau belajar lebih giat lagi, pasti banyak sekali ilmu dari kampus, dari sekolah yang nyantol dan gak mau lepas di ingatan.

Terus apa untungnya?? Banyak sekali untungnya. Pengetahuan dan wawasan kita pasti jauh lebih luas dan lebih banyak. Misal nanti anak anda bertanya, dengan mudah kita bisa menjawabnya. Gak malu-maluin kan ☺. Misalnya juga mata kuliah informasi teknologi, kita bisa memasarkan produk yang kita jual lewat internet. Kita juga tidak gaptek. Yang untung siapa?? Anda.

Bagi karyawan
Kinerja kita sangat diperhatikan oleh manajemen, apalagi kalau kita lebih menonjol dari karyawan lainnya pasti akan lebih cepat naik karirnya (bagi perusahaan yang ada jenjang karirnya). Selain itu juga bisa menghindarkan kita dari PHK (baca artikel Cara Menghindari PHK).

Orang sukses pasti melakukan hal yang lebih baik, lebih keras, lebih ngotot, meluangkan waktu lebih banyak dan lebih lagi dari orang kebanyakan. Itu pasti.

Tetap harus diingat, bukan hanya kerja keras tapi juga kerja cerdas (baca juga artikel Hard Worker dan Smart Worker)

So, pilihannya sekarang adalah Do More - Get More (ada chance untuk jadi orang sukses nih) atau biasa saja atau malah malas-malasan?? Terserah anda. Your future is in your hand. Masa depan anda, ada ditangan anda.

Semoga sukses untuk kita semua

Pola Pikir Orang Kaya

Bagaimana sih pola pikir orang kaya dan pola pikir orang kebanyakan?? Artikel dari David Ciang ini mungkin bisa menjelaskannya.

Saudara pernah mendengar nama Robin Hood? Tokoh ini sangat digemari oleh banyak orang karena kisah heroiknya yang merampok uang dari orang-orang kaya dan kemudian membagi-bagikan hasilnya secara merata bagi semua orang miskin.

Apabila kita melihat dari sisi radikal, tingginya popularitas dari Robin Hood ini memperlihatkan bahwa banyak orang yang merasa bahwa dunia ini tidak adil karena orang-orang yang kaya bisa memiliki uang begitu banyaknya. Memang fakta menunjukkan bahwa sebagian besar uang yang beredar ini dikuasai oleh hanya sebagian kecil dari masyarakat.

Sekarang pertanyaannya adalah, bagaimana kondisi dunia apabila Robin Hood berhasil mengumpulkan semua uang yang ada dan membagikannya secara merata ke semua orang? Sekilas dunia tampak lebih indah. Tidak ada lagi orang kaya, dan tidak ada lagi orang miskin. Semua orang hidup dengan kemakmuran yang
sama.

Marshall Sylver, di dalam bukunya yang berjudul Passion Profit Power, menjelaskan lebih detil mengenai pertanyaan diatas. Apa jadinya dunia ini apabila uang yang ada dibagikan secara merata ke semua orang? Dan ternyata jawabannya cukup menyedihkan. Dalam waktu 5 tahun, komposisi uang akan kembali seperti semula. Orang-orang yang dulunya kaya akan kembali menguasai sebagian besar uang yang ada.

Mengapa hal ini bisa terjadi? Jawabannya ada pada pola pikir orang mengenai uang yang dimilikinya. Kebanyakan orang, yang pada akhirnya akan kembali miskin, akan berpikir "Enaknya uang ini digunakan untuk membeli apa ya?". Kemudian uangnya dihabiskan untuk membeli barang-barang, berlibur ataupun bersenang-senang. Singkat kata, konsumtif. Setelah seluruh uang dibelanjakan, mereka kembali menjadi miskin.

Hal yang berbeda terjadi pada orang kaya. Orang kaya akan berpikir bagaimana caranya untuk memanfaatkan uangnya agar dapat mendatangkan uang lebih banyak lagi. Mereka akan menggunakan uangnya untuk membuka usaha, ataupun berinvestasi. Akhirnya mereka akan mengumpulkan uang jauh lebih banyak dari orang biasa.

Kebanyakan orang tidak bisa menerima kenyataan ini. Orang-orang yang miskin lebih cenderung untuk menyalahkan lingkungan, orang lain ataupun nasib. Ini adalah tindakan yang tidak tepat. Tindakan menyalahkan tidak akan merubah orang miskin menjadi kaya.

Akan jauh lebih baik bila kita semua bersedia mengevaluasi keadaan secara objektif. Kita bisa mengamati orang-orang kaya di sekitar kita, kita bisa pelajari pola pikirnya yang positif, dan kita bisa menerapkannya dalam kehidupan kita. Kekayaan akan datang dengan sendirinya.

Mari kita bersama-sama mengembangkan diri kita dengan cara mempelajari pola pikir orang kaya, dan
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari kita.
 
David Ciang
http://www.keuanganpribadi.com?id=vidiapro.

Monday, September 16, 2013

Hard Worker dan Smart Worker

Pada kesempatan kali ini, perkenalkan saya sharing sedikit mengenai HARD WORKER dan SMART WORKER.

Tentunya Saudara sudah mengerti tentang arti HARD WORKER atau pekerja keras. Para pekerja keras percaya bahwa semakin giat dan semakin banyak waktu yang mereka habiskan untuk bekerja, maka kan semakin banyak hasil yang mereka dapatkan.

Akibatnya, mereka menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk bekerja. Mereka bahkan bersedia bekerja lembur, sehingga seringkali mereka kekurangan waktu untuk hal-hal lainnya seperti untuk rekreasi, keluarga ataupun kepentingan pribadinya sendiri.

Bahkan sangking sibuknya mereka bekerja, mereka sampai tidak sempat lagi memikirkan apakah yang sedang mereka lakukan ini adalah hal yang terbaik untuk mereka atau tidak. Mereka tidak sempat membuat rencana untuk masa depan mereka.

Dan waktu berjalan cepat bagi para pekerja keras. Tidak terasa mereka sudah menjadi tua, tidak bisa bekerja lagi. Apa yang terjadi pada mereka?

Memang ada contoh-contoh menarik di tengah masyarakat bahwa pekerja keras berhasil menjadi tokoh-tokoh besar, menjadi pemimpin perusahaan, menjadi orang kaya. Sayangnya hal ini hanya terjadi pada sebagian kecil dari pekerja keras.

Sebagian besar pekerja keras akan menemukan bahwa kehidupan mereka tetap segitu-segitu saja sampai mereka tua. Bahkan di masa tuanya pun mereka harus tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Mengapa hal ini bisa terjadi? Karena mereka TERLALU SIBUK BEKERJA. Mereka setiap harinya hanya bekerja, bekerja, dan bekerja.

Coba Saudara pikirkan kembali. Apakah benar kita bisa kaya hanya dengan menjadi HARD WORKER?

Coba Saudara perhatikan bos-bos dan orang-orang kaya disekitar Saudara. Apakah mereka pekerja keras? Apakah  mereka menghabiskan seluruh waktu mereka untuk bekerja sehingga mereka tidak punya waktu lagi untuk keluarga, untuk bersenang-senang ataupun untuk hal-hal pribadi lainnya?

TIDAK.

Kebanyakan mereka bukan tipe HARD WORKER. Mereka adalah tipe SMART WORKER. Mereka tahu bahwa mereka tidak perlu mengerjakan segala hal untuk menjadi kaya. Mereka cukup membuat rencana,
mengerjakan hal-hal kunci dan kemudian... secara ajaib sistem dan uang akan bekerja untuk mereka.

Apa perbedaan utama dari HARD WORKER dengan SMART WORKER?
Perbedaan yang paling besar adalah SMART WORKER memiliki PENGETAHUAN. Pengetahuan yang tidak diajarkan pada HARD WORKER. Pengetahuan ini biasanya hanya diturunkan ke keluarga atau
kerabat dekat, dari mulut ke mulut. Dengan pengetahuan inilah mereka dapat mengelolah kekayaan mereka sehingga semakin hari mereka menjadi semakin kaya.

---------------
LESSON
---------------

HARD WORKER hanyalah istilah keren pada era industri, disaat tenaga kerja manusia sangatlah dibutuhkan oleh pabrik-pabrik untuk membuat produk-produknya. Pada jaman ini, manusia bisa menjadi kaya hanya dengan bekerja keras.

Sekarang era sudah berganti menjadi era informasi, dimana tenaga manusia bisa digantikan oleh mesin, robot atau komputer.Sekedar bekerja giat saja sudah tidak cukup lagi untuk menjadi kaya. Di jaman sekarang, siapa yang menguasai paling banyak pengetahuan, dialah yang menang.
 
by David Ciang http://www.keuanganpribadi.com

Wednesday, April 17, 2013

Cara Sukses Modal Dengkul

Banyak jalan menjadi orang sukses. Biasanya orang sukses dirintis dari jalan usaha. Tapi ada juga orang yang sukses dengan cara yang tak terduga.

Sukses dengan Modal Dengkul

Yang saya maksud disini adalah sukses dengan jalan berdoa. Bagi yang tidak memiliki modal, tekuklah lutut atau dengkul anda lalu berdoa kepada Allah.

Tapi apa bisa hanya dengan berdoa?? Bisa jika kita bersungguh-sungguh. Niatkan bukan hanya untuk diri kita sendiri, tapi juga bagi saudara-saudara semuslim dan yang lain. Ya Allah, limpahkanlah rizkiMu kepada hamba dan saudara semuslim, agar kita bisa saling menolong satu sama lain.

Apa cukup dengan doa saja?? Sebenarnya harus meningkatkan juga kualitas keimanan kita. Jika masih standar-standar saja ya sama saja dong. Ibadah yang wajib tidak telat, hidupkan juga yang sunnah-sunnah. Sholat dhuha dan tahajud. Jika punya rizki, sedekahkan sebagiannya. InsyaAllah kita semua bisa sukses dengan jalanNya.


Monday, April 15, 2013

Tidak Ada Cara Cepat Mendapatkan Uang

Tidak ada cara cepat untuk mendapatkan uang. Semua butuh proses hingga kita mendapatkan uang.

Semua butuh uang, tapi tidak bisa secara instan. Mau yang instan?? Minta saja sama orang tua atau ngutang sama orang. Yang dibahas adalah cara cepat mendapatkan uang tanpa meminta-minta, tanpa berhutang sama orang.

Banyak orang menawarkan cara-cara cepat untuk mendapatkan uang, tapi sebenarnya itu semua butuh proses. Nah, proses ini yang kebanyakan tidak ingin dikerjakan oleh orang-orang. Semua inginnya serba instan. Yang instan itu cuma mie.

Ada yang bilang, cara cepatnya lewat online internet. Walaupun lewat internet pun, perlu waktu untuk mendapatkan trafik. Perlu belajar memasarkan produk secara online. Bagaimana agar orang-orang percaya kalau kita tidak menipu.

Hati-hati terhadap orang yang menawarkan penghasilan atau kekayaan secara instan. Bisa-bisa anda juga menjadi bangkrut secara instan. Hehe. Waspadalah - waspadalah

Thursday, April 11, 2013

Tertawa setelah baca Sms atau Chating


Banyak kan orang-orang yang senyum-senyum sendiri ketika baca sms atau chatingnya. Lalu kita yang ngelihat dia, jadi ikut-ikutan senyum bahkan tertawa. Gak usah ngeles dah..akuin saja. Hehe. Jangan jauh-jauh dah, teman-teman kita aja banyak yang seperti itu. Bahkan kita sendiri juga pernah ngalamin. Hehehe. Jangan ketawa sendiri ya setelah mengingat-ingat pengalaman pribadi itu ya, nanti dikira stres lagi. Hahahahaha.

Nah dari situ saya bisa menyimpulkan, dari senyum saja, bahkan senyum yang tidak disengaja sekalipun, bisa buat orang ketularan tersenyum juga. Betul??? Yang tidak setuju, boleh tidak melanjutkan membaca tulisan saya ini. Hehe. Bercanda bos.. Monggo dilirik lanjutannya di bawah :D

Saya tadi bilang senyum yang tidak sengaja, karena mereka senyum bukan untuk kita kan sebenarnya.. Tapi toh kita jadi ikut tersenyum bahkan tertawa. Apalagi senyum yang sengaja mereka tunjukkan untuk kita.. bisa-bisa buat kita terharu bahkan menangis.. SubhanAllah...

Kapan nih kita diberi senyuman yang tulus dan tertuju kepada kita?? Coba lihat orang tua kita, apa iya mereka tidak memberikan senyumannya yang tulus untuk kita?? Tidak mungkin tidak... Hehe.

Apalagi yang satu ini, orang tersenyum sambil memberikan bantuan kepada orang lain atau sedekah. SubhanAllah.. Manis banget tuh pastinya senyumnya. Apalagi yang tulus iklas benar-benar dari dalam hatinya. LUAR BIASA

Tapi sedikit tuh yang seperti itu. Kata siapa?? Sedikit yang terlihat, tapi yang tidak kelihatan kan kita tidak tahu :D. Lebih baik kita perbaiki saja diri kita, daripada banyak mengoreksi orang lain. Iya kan??

Saudara-saudara sekalian, saya hanya memberi gambaran sedikit tentang senyuman, tapi maknanya itu luas sekali. Ambil pelajaran yang bisa dipetik. Hidup hanya sekali. Masak iya kita sia-siakan dengan banyak mengeluh dan menekuk wajahnya. Hehe.

Senyum itu ibadah :D

Sekian dulu tulisan saya. Wassalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Thursday, March 28, 2013

Kebo Nyusu Gudel

Judul di atas adalah peribahasa Jawa yang bisa diartikan orang tua atau orang yang lebih tua dituntun oleh anaknya atau orang yang lebih muda. Bukan cuma dituntun, bisa juga diajari, digurui, dan lain-lain.

Apa salahnya sebagai orang yang lebih muda kita membenarkan perilaku orang yang lebih tua. Memang kurang sopan, tapi lihatlah dari segi positifnya. Jika anak muda itu memang lebih baik dari yang tua, kenapa tidak?? Jangan lah kita hanya melihat umurnya atau melihat sesuatu dari bentuknya, tapi lihatlah perilakunya dan kelebihannya. Tapi tetap, sebagai anak muda kita harus menghormati mereka. OK?? :D

Bagi orang yang merasa berumur dan tidak ingin dibenarkan tindakannya oleh orang yang lebih muda, tidak apa-apa. Diterima atau tidak pendapat mereka tidak apa-apa, tapi setidaknya instrospeksi dirilah. Apa kekurangan yang tidak kita miliki. Apa yang memang harus kita lakukan. Dan bagaimana kita seharusnya bersikap.

Tua dan muda itu cuma chasingnya, yang membedakan sebenarnya adalah ilmunya

Thursday, March 21, 2013

Cara Menghindari PHK

PHK / Pemutusan Hubungan Kerja kian marak ketika Krisis melanda Indonesia.. Nah kali ini saya akan memberi sedikit tips agar setidaknya anda terhindari dari PHK.

  1. Melihat kemampuan / kinerja rekan-rekan kerja kita yang setara
    Disini kita amati bagaimana cara-cara mereka bekerja, bagaimana kedisiplinan, kecepatan dan ketekunan mereka dalam bekerja. Setelah mengetahui kinerja mereka, biasakan anda bekerja sekeras mereka.
  2. Tingkatkan kinerja kita melebihi mereka
    Ketika kita kira-kira sudah setara dengan mereka (cara kita bekerja), sekarang waktunya meningkatkan loyalitas kita pada perusahaan. Lakukan tugas kita lebih cepat lagi, lebih akurat lagi. Going Extra Miles
Ketika kinerja kita telah melebihi yang telah karyawan berikan kepada perusahaan. InsyaAllah anda berada dititik aman, dan terhindar dari PHK.

Amin

Sunday, March 17, 2013

Introspeksi Diri Membawa Kita pada Kehidupan yang Lebih Baik II

Seperti tulisan saya yang sebelumnya dengan judul yang sama, saya berkeyakinan bahwa introspeksi membawa kita pada kehidupan yang lebih baik. Saya yakin betul itu.

Nah sekarang saya sedang memulai proyek introspeksi terhadap apa yang telah saya berikan kepada perusahaan. Apa yang telah saya berikan kepada perusahaan?? Masih biasa-biasa saja seperti karyawan pada umumnya. Mulai saat ini saya akan berusaha lebih (Going Extra Miles). Saya akan tunjukkan kepada perusahaan kalau saya bisa melakukan lebih dan seharusnya digaji lebih. hehe. Nanti ketika ada perubahan, akan saya tulis lagi di blog saya ini :D.

Kebetulan orang yang saya contoh saat ini adalah Ustad Yusuf Mansur. Kenapa beliau?? Karena saya ingin sukses dunia akhirat. Amin....

Beliau banyak instrospeksi dibalik jeruji besi, dan membuktikan kepada dunia bahwa orang yang introspeksi, hidupnya akan berubah. Setuju kan?? Pasti semua setuju...

Bukan hanya beliau, banyak orang-orang di Indonesia tercinta ini yang suka introspeksi. Perusahaan saja selalu rapat untuk kelanjutan usaha kedepannya agar lebih baik. Para manajemen juga introspeksi terhadap apa yang telah perusahaan kerjakan selama ini. Iya kan??

Kenapa tidak kita lakukan introspeksi kita ini terhadap diri kita?? Tolong dipikirkan kata-kata saya barusan. hehe. Introspeksi itu kata kuncinya.

Mari kita luangkan waktunya 10 menit saja dalam sehari untuk introspeksi. Semoga kita termasuk orang-orang yang beruntung.

Amina Ya Robbal 'alamin..

Introspeksi Diri Membawa Kita pada Kehidupan yang Lebih Baik I

Introspeksi diri / berkaca atas apa yang telah kita lakukan akan membuat kita tahu apa saja kesalahan dan kelalaian yang telah kita lakukan dan tidak kita sadari.

Kenapa demikian?? Misalnya saja pada akhir Ujian semester kita mendapatkan nilai yang kurang memuaskan. Kita berkaca, apa aja sih yang telah kita lakukan selama ini?? Apakah kita belajar dengan sungguh-sungguh?? Apa kita sudah berusaha maksimal?? Bukannya malah menyalahkan dosennya ini itu. hehe. Seharusnya kita sadar, kalau memang dosennya sangat sulit memberikan nilai yang bagus, seharusnya kita mencari cara apa saja dan bagaimana agar dosennya menjadi berbaika hati kepada kita.

Salah satu cara yaitu dengan menggunakan asas timbal balik / karma. Saya yakin karma itu ada, baik untuk orang-orang yang berbuat jahat, juga untuk orang-orang yang berbuat baik. Jika kita berbuat baik terhadap dosen yang killer itu, kita berpikiran positif kepadanya, saya yakin orang itu akan memberikan timbal balik yang positif juga terhadap kita. Yang ada dipikiran kita, itulah yang akan terjadi. Begitu kata orang-orang yang sukses. Atau dengan cara kita doakan saja dia agar hatinya luluh dan mencair bak es yang dipanasi. hehe. Kebanyakan nonton ceramah Ustad Yusuf Mansur nih sampai-sampai mendoakan orang yang ingin diluluhkan hatinya.

Saya yakin sekeras-kerasnya hati seseorang, dia bisa luluh juga. Batu aja bisa rusak jika ditetesi air terus menerus. Apalagi kalau sudah mencampurkan atau memasrahkan segala urusan kepada Allah SWT. Apa yang tidak bisa dilakukanNya?? Impossible is Nothing.

Kata salah seorang dosen saya, sukses itu berawal dari keyakinan, makanya dari tadi saya berkata saya yakin, saya yakin semua akan berjalan dengan baik, jika kita melakukannya dengan baik.

Jangan lupa luangkan waktu kita kita setidaknya 10 menit untuk introspeksi diri. Semoga kita termasuk orang-orang yang beruntung.

Amin Ya Robbal 'alamin..